LAGU KEBANGSAAN MALAYSIA HASIL JIPLAKAN

Klaim tari pendet yang dilakukan pemerintah malaysia beberapa waktu lalu ternyata membawa negara ini kepada masalah lain.Pasalnya lagu Negaraku yang merupakan lagu kebangsaan negara yang merdekanya hasil bantuan Indonesia itu disinyalir hasil jiplakan dari lagu Terang Bulan milik sebuah perusahaan rekaman,lokananta,surakarta."Lagu kebangsaan Negaraku meniru salah satu lagu kita yang berjudul Terang Bulan," terang Kepala Lokananta, Surakarta, Ruktiningsih.Lagu Terang Bulan pertama kali diperdengarkan di stasiun Radio republik Indonesia pada tahun 1956 sedangkan kemerdekaan negara malaysia baru diproklamasikan pada 31 agustus 1957.

Letak kesamaan antara lagu Terang Bulan dan lagu Negaraku terdapat pada tempo,introduksi dan nada yang sangat mirip.Lagu negaraaku hanya merubah syair dan jenis musik pengiring saja,kalau dalam lagu Terang Bulan diiringi musik keroncong pada lagu Negaraku diiringi musik orkestra.Agar lagu tersebut tidak rusak atau hilng pada tahun 1965 lagu tersebut kemudian dipindahkan pada piringan hitam oleh perusahaan rekaman lokananta,kata Ruktiningsih.
Konsultan hukum lokananta,Jaka Irwanta menyebutkan,Presiden Soekarno pernah menghadiahkan piringan jitam lagu Terang Bulankepada pemerintah Malaysia saat belum merdeka."Namun, itu hanya hadiah, bukan untuk dijiplak," kata jaka.
Rencananya Jaka juga akan membicarakan hal ini dengan menteri kebudayaan,Jero wacik, pada pekan depan guna melakuakn langkah selanjutnya,termasuk mensomasi pemerintah Malaysia berkaitan kasus ini.
Dalam situs www.malaysianmonarchy.org.my,lagu Negaraku disebut diperkenalkan oleh orkes dari Indonesia suatu acara pertunjukan di Singapura.
Terkait penjiplakan lagu Terang Bulan ini pihak Malaysia melalui kedubesnya di Jkarta belum bisa di konfirmasi,telpon genggam Atase Pers Kedutaan Malaysia, Hamidah tidak aktif.